PRABUMULIH|DutaExpose.com-Kabut asap mengepung Kota Prabumuih Sumatera Selatan pada Kamis (19/10/23) pagi jelang siang. Terpantau mulai dari Kantor Pemkot Prabumuih hingga kawasan Kota Prabumuih, asap tebal terpantau menyelimuti kawasan Kota Nanas tersebut.
Para pengendara, baik roda dua dan empat, tampak ekstra hati -hati melalui kendaraannya yang melintasi kawasan jalan Jenderal Sudirman,hingga jalan padat karya dan beberapa kawasan jalan lainnya.
Lampu kendaraan dinyalakan, agar dapat terlihat jelas,akibat asap yang menyelimuti kota Prabumulih tersebut. Serta pemakaian masker dari para kendara, khususnya roda dua, juga tampak terpakai, dan mengingatkan kita disaat masa pandemi Corona.
Sementara berdasarkan informasi yang dihimpun, bahwa kabut asap tebal tersebut
Diduga berasal dari Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutlah), terlebih lagi saat ini, kondisi hujan yang diharapkan kembali, ternyata menghilang, dan pasca hujan beberapa kali di kota Prabumulih tersebut, kini kondisi kembali dalam keadaan cuaca panas menyengat serta mengakibatkan kekeringan.
Salah satu warga Kota Prabumuih, mengungkapkan, bahwa asap tebal yang datang menyelimuti kawasan Kota Prabumulih tersebut, pasti dari kebakaran lahan, karena bukan rahasia umum lagi, akibat cuaca panas tersebut,api mudah sekali membakar lahan yang kering.
“Ya, inilah kondisi kota Prabumulih pada hari ini, asap tebal menyelimuti serta mengganggu pernapasan warga, dan berharap kondisi ini tidak terulang lagi, “ungkap Sapto (37) warga Prabumuih yang berprofesi sebagai ojek Online tersebut.k
Kondisi asap yang menyelimuti kawasan Kota Prabumulih tersebut, yang keadaanya sangat begitu memprihatikan, begitupun kantor Pemkot Prabumuih juga tak luput mendapat kepungan asap pada Kamis (19/10).
Pada sore hari jelang petang pada Kamis (19/10/2023) sekitar pukul 16:00 Wib, Tiba-tiba cuaca mendung yang alhamdulilah masyarakat sangat bersyukur karena hujan yang diharapkan turun, dan cukup lama membasahi bumi Kota Nanas tersebut.(JN)
