PRABUMULIH|DutaExpose.com-Mewakili 19 Kepala Desa (Kades) Sekecamatan Sungai Rotan Kabupaten Muara Enim Sumatera Selatan Kades Muara Lematang Kecamatan Sungai Rotan Kabupaten Muara Enim Anang Hamka, akan tetap siap menggelar aksi unjuk rasa di DPRD Muara Enim dan Pemda Muara Enim.
Guna menuntut keadilan terkait adanya usulan pembangunan melalui dana ABT diwilayah Kecamatan Sungai Rotan yang dicoret dalam pengesahan Anggaran Belanja Tambahan (ABT) Tahun 2023.
“Ya, bila hari ini tidak ada keputusan sesuai harapan kami, maka kami akan mengajak para tokoh masyarakat hadir langsung ke Pemda Muara Enim menuntut keadilan sebagai masyarakat Muara Enim, “Kami akan mengajak 19 Kades dan Masyarakat satu Bus satu Desa,”cetus Anang Hamka, di grup what Shap Peduli Muara Enim (25/07/23).
Dikatakan Anang Hamka kemarin, bahwa banyaknya usulan Pembangunan di Anggaran Belanja Tambahan (ABT ) telah banyak di coret dalam pembahasan ABT Tahun 2023, dan kami siap hengkang dari Kabupaten Muara Enim dan akan fokus mendukung penuh Pemekaran Daerah Otonomi Baru (DOB ) Kabupaten Gelumbang
” Usulan pembangunan dalam pembahasan melalui ABT Tahun 2023 banyak di coret, Padahal wilayah kami butuh pembagunan yang langsung menyentuh masyarakat, namun usulan banyak di Coret, khususnya diwilayah Kecamatan Sungai Rotan ,”beber Anang Hamka, (24/07/2023).
Lanjut Hamka, yang juga Eks ketua Forum Kades Kecamatan Sungai Rotan tersebut, bahwa kami akan ke DPRD ,Dinas PUPR, Dinas Perkim, serta OPD terkait, dan setelah itu ke Bupati Muara Enim. ”Kami kecewa dan siap bersama 19 Kades Sekecamatan Sungai Rotan guna pertanyakan usulan kami, karena pada hari ini (kemarin.red) pembahasan Pra ABT di DPRD Dead Lock”.Pungkasnya (JN).
